Senin, 26 Juli 2010
Dieng, Bagaikan ke Ujung Dunia..
Satu lagi perjalanan seru yang tak terlupakan,, Berawal dari sebuah perbincangan ringan, akhirnya kamipun berangkat juga ke Dieng.. Setelah menghabiskan malam dan pagi di sebuah desa di banjar negara -sebelumnya aku dan keluargaku berkunjung ke rumah saudara di banjar- kami pun berangkat menuju pegunungan Dieng..
Jalan yang kami lalui benar-benar indah,, Subhanallah lak pokoknya.. Sejauh mata memandang hanya bisa melihat bebukitan yang ditanami berbagai macam sayur mayur,, Sungguh-sungguh pemandangan yang luaaaaar biasa..
Kawah Sikidang, nama tempat yang kami kunjungi,,
kalo kata keponakanku yang umurnya baru 9 tahun sih gini, "wah mbak,, lupa beli telur,, kan nanti dimasukin ke kawahnya bisa mateng,, kan enak tar dimakan disana.."
awalnya aku menjawab dalam hati, "pinter juga,, ya ya ya... cerdas..."
Tapi setelah sampai disana,, aku pun tersadar,, ternyata kan kawahnya dalem,, mendidih pula,, (ya namanya juga kawah..) lha nanti kalo mw ngrebus telor dikawah, gimana mw ambilnya,, boro-boro mikir mau makannya,, T.T
dalam hati pun aku berkata,, "aku dibodohi anak kelas 4 SD.." T.T)
Berhubung saat sampai di sana hari sudah cukup sore, kira-kira pukul 3.30 PM, tak banyak tempat yang bisa kami kunjungi, hanya kawah sikidang saja..
padahal masih ada telaga warna, candi arjuna, de el el..
tapi tak apa lah,, Semua tetap terasa begitu indah,,
spend the weekend with the lovable people in the wonderful place..
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
hmmmmm...mancap,jd kngen aq pngen ksana lg.
BalasHapus